Bayi Baru Lahir 30 Jam, Pasien Termuda Yang Diserang Virus Corona
Siapa sangka virus corona menyerang bayi, pasien termuda yang diserang virus Corona berasal dari Wuhan. Banyak yang mengira virus menyerang orang dewasa hingga manula, tapi kenyataan juga menyerang baru yang baru lahir.
Penyebaran virus Corona yang dimulai di Wuhan, Cina adalah menjadi perbincangan di berbagai belahan dunia. Karena para korban wabah virus Corona tidak hanya terjadi di China saja, tetapi beberapa negara di Asia dan bahkan Eropa juga memiliki pasien dari virus ini.
Sebelumnya, penyebaran virus Corona bisa terjadi melalui kontak langsung dengan pasien. Namun, kasus terbaru ditemukan jika penyebaran virus Corona tidak hanya melalui kontak langsung tetapi juga dapat ditularkan dari ibu ke bayi yang masih dalam kandungan.
Dilansir dari China Daily, pada hari Kamis (6/2/2020) cukup mengejutkan staf medis yang bertugas. Seorang ibu hamil terjangkit Covid-19 di Wuhan menularkan virus kepada bayinya di dalam kandungan.
Sebelumnya kabar tentang bayi itu dilaporkan lahir di Wuhan, Minggu (2/2/2020) lalu. Sang ibu sudah pasti terinfeksi virus Corona sebelum melahirkan.
Pasien Termuda Yang Diserang Virus Corona
Penemuan bayi yang lahir dengan virus Corona tentu cukup mengejutkan bagi banyak pihak. Sebelumnya bayi yang berusia 17 hari juga ditemukan positif untuk penyakit ini. Namun, kali ini kasusnya menjadi pasien virus Korona termuda yang ditemukan. Karena bayi positif terkena virus Corona setelah 30 jam kelahiran.
Tidak ada tanda-tanda jika bayi memiliki kelainan atau penyakit. Namun, bayi memiliki kondisi pernafasan yang cukup parah sehingga membuatnya harus menjalani rontgen. Setelah pengobatan dengan sinar-X ditemukan tanda-tanda jika bayi memiliki virus Corona dan ada tanda-tanda kelainan pada fungsi hati.
Ibu bayi itu memang sebelumnya dites positif terkena virus Corona. Jadi dia juga harus menjalani masa isolasi ketika kehamilannya memasuki usia 38 minggu. Dia juga harus menjalani operasi caesar saat melahirkan untuk meminimalkan terjadinya kondisi yang tidak diinginkan.
Staf medis yang bertugas harus mengenakan pakaian steril. Mereka juga dinyatakan tidak terinfeksi virus Corona setelah membantu melahirkan bayi. Tetapi staf medis yang bertugas juga harus di bawah pengawasan karantina.
Keberadaan bayi yang memiliki virus Corona di tubuhnya setelah melahirkan adalah kasus penularan pertama antara ibu dan anak. Pemerintah juga mengambil langkah-langkah untuk memperingatkan wanita yang sedang hamil dan positif dengan virus Corona. Karena ibu hamil juga berpotensi menularkan virus Corona ke anak-anak yang masih dalam kandungan.
Sumber : https:// hot, liputan6, com/read/4172786/jadi-pasien-termuda-bayi-ini-positif-virus-corona-setelah-30-jam-dilahirkan