Alat Charger Aki Mobil Yang Bagus Dan Terbaik No 1 Sampai 5

Charger Aki Mobil – Tips Membeli Charger accu sering kali dicari seseorang untuk digunakan dalam hal bisnis maupun pribadi. Cara mengisi daya aki (accu) kering seringkali menjadi pertanyaan pemilik kendaraan, terutama bagi mereka yang merasa stroom akinya hampir habis atau aus.

Accu atau aki itu sendiri memiliki fungsi yang sangat penting dalam sebuah kendaraan. Komponen ini merupakan sumber daya yang dibutuhkan oleh sistem kelistrikan. Jika kondisinya memburuk maka akan ada sejumlah masalah.

Pemilik kendaraan bisa mendeteksi kondisi aki melalui beberapa gejala. Pada sepeda motor misalnya, karakteristik aki yang lemah antara lain lampu cluster instrumen mulai redup dari biasanya.

Kemudian saat mesin dalam posisi idle, putarannya berfluktuasi. Dalam kondisi yang lebih buruk, sepeda motor tidak dapat dihidupkan lagi.

Tips Membeli Charger Aki Mobil Yang Bagus Dan Terbaik

Kejadian seperti itu tentunya akan mengganggu kenyamanan berkendara. Jadi sebenarnya para ahli menyarankan agar kondisi aki harus diperiksa secara rutin. Pastikan voltase tidak kurang dari 12,5 volt.

Hal tersebut akan lebih mudah dilakukan jika motor dilengkapi dengan fitur voltmeter. Namun jika tidak solusinya adalah dengan menggunakan alat multitester.

Bisakah Aki Kering Diisi?

Sebelumnya, masyarakat mungkin sudah mengetahui bahwa pengisian daya hanya berlaku untuk aki basah. Padahal di sisi lain, sebenarnya aki kering juga bisa diisi.

Ini sebenarnya disarankan sebagai bagian dari perawatan karena aki akan habis. Sebagai informasi, salah satu tolak ukur bagus tidaknya sebuah aki adalah kemampuannya dalam menahan pengosongan.

Menurut pantauan, beberapa produsen aki atau aki kendaraan kini juga menawarkan alat pengisian aki untuk konsumennya. Harganya bervariasi, mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta ke atas.

Ada harga, ada bentuk. Pengisi daya yang lebih mahal biasanya memiliki lebih banyak fitur. Misalnya, mendukung penggunaan pada aki motor Eropa yang diketahui memiliki soket berbeda.

Mengingat harganya yang ratusan ribu, pertanyaannya adalah, apakah layak memiliki pengisi daya aki sendiri di rumah? Jika Anda memiliki lebih dari satu sepeda motor rasanya cukup pantas untuk memiliki barang tersebut.

Penyebab Aki Mobil Tekor / Soak

Penyebab aki mobil habis sendiri banyak faktor, jadi sebelum membahas cara mengisi aki kering, mari kita pahami dulu apa yang menyebabkan aki menjadi lemah.

Kondisi aki yang lemah merupakan kasus yang sangat sering dialami oleh pemilik kendaraan. Penyebab paling umum adalah kendaraan tersebut tidak pernah digunakan.

Karena mesin tidak berputar, aki tidak mendapatkan suplai listrik yang dibutuhkannya. Sedangkan pada saat bersamaan aki sendiri akan mengalami pengosongan.

Hal seperti ini semakin rawan terjadi di saat-saat seperti sekarang ketika semua orang mengurangi aktivitasnya.

Banyak yang beranggapan bahwa menghindari kondisi aki yang lemah sudah cukup untuk menghangatkan mesin kendaraan di garasi. Ini benar, tetapi berdasarkan pengalaman efeknya tidak signifikan dibandingkan dengan menggunakan kendaraan sungguhan.

Menurut informasi, aki pada sepeda motor akan mendapatkan suplai tenaga yang ideal setelah menempuh jarak minimal 40 km.

Masalah aki lemah semakin rawan menguntit pemilik motor atau motor besar. Pasalnya, sepeda motor ini cenderung lebih jarang keluar dari garasi.

Menggunakan sepeda motor untuk sunmori alias tunggangan Minggu pagi bisa jadi solusinya. Atau jika ingin lebih aman lagi adalah dengan memiliki charger aki seperti yang telah disebutkan sebelumnya

Tips Membeli Cas Aki

Cara mengisi aki kering sebenarnya sangat mudah jika Carmudian sudah memiliki charger yang dibutuhkan.

Ada beberapa tips yang bisa diperhatikan jika Carmudian benar-benar memutuskan untuk membelinya. Pertama, jangan tergoda oleh produk yang menawarkan kemampuan pengisian arus listrik yang besar.

Ampere yang besar misalnya di atas 10 memang bisa mempercepat durasi pengisian. Misalnya aki 4.2 ampere hanya membutuhkan waktu 30 menit hingga 60 menit hingga penuh.

Namun di sisi lain bisa membuat aki mudah rusak. Untuk penggunaan pribadi, pengisi daya dengan kemampuan pengisian daya 2 amp sudah cukup.

Tips selanjutnya adalah memilih charger yang memiliki fitur cut off. Sehingga saat pengisian selesai, arus listrik akan terputus. Ini penting untuk menghindari pengisian daya aki yang berlebihan.

Selain itu, ada baiknya juga jika charger memiliki indikator level pengisian. Misalnya lampu yang menyala saat proses pengisian selesai.

Yang tidak kalah penting, pilih produk yang memiliki kabel lengkap. Misalnya kabel aki yang memiliki “cabang” khusus untuk pengisian.

Kemudian jepit kabel “buaya” untuk menghubungkannya ke pelat terminal aki dengan model yang berbeda.

Cara Mengisi aki Yang Benar Agar Awet Tidak Soak

Produk charger yang digunakan mungkin saja berbeda, namun langkah demi langkah cara mengisi aki kering secara umum adalah sebagai berikut:

Pastikan sumber listrik stabil

Diasumsikan bahwa akan mengisi rumah dengan listrik. Masalah yang sering terjadi pada listrik rumah adalah pemadaman bergilir.

Ini di luar kendali. Namun Anda bisa memantau jadwal pemadaman tersebut melalui akun media sosial PLN setempat.

Mengapa listrik harus stabil? Beberapa produk charger aki akan mengulang proses pengisian dari awal jika di tengah jalan terjadi mati listrik. Jadi buang-buang waktu saja.

Siapkan charger dan aki yang akan diisi

Pada tahap ini juga disarankan untuk memilih lokasi pengisi yang tepat. Cari tempat yang kering dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Pengisian aki 4,2 ampere dengan pengisi daya 2 ampere dapat memakan waktu antara 6 hingga 7 jam hingga penuh. Kemungkinan selama periode pengisian, Carmudian akan melakukan aktivitas lain. Jadi sangat disarankan untuk memilih lingkungan yang aman untuk meninggalkannya.

Beberapa produsen pengisi daya aki mengklaim produk mereka tahan air, yang berarti tahan cipratan air. Ini mungkin ada benarnya tetapi untuk berjaga-jaga jika Anda juga harus memastikan tempat yang Anda gunakan kering.

Hubungkan kabel pengisi daya

Untuk melakukan pengisian daya, Carmudian perlu menghubungkan kabel charger ke aki yang akan diisi. Jangan membalikkannya, hubungkan sesuai dengan terminal.

Kabel merah berarti terminal plus dan kabel hitam adalah terminal minus. Di sisi lain, setiap produk aki biasanya memiliki keterangan berupa logo plus minus pada setiap terminalnya.

Perlu ditekankan sekali lagi jangan sampai terbalik saat menyambungkan kabel karena bisa mengakibatkan korsleting alias korsleting.

Lakukan pengisian dengan daya yang sesuai

Seperti yang telah disebutkan, tidak perlu mengisi daya terlalu banyak. Untuk aki sepeda motor 4.2 ampere, cukup untuk mengisi daya 2 ampere. Lebih baik bersabar daripada aki cepat rusak.

Cabut kabel setelah selesai

Secara umum, mereka yang mengisi daya dengan pengisi daya buatan sendiri akan memeriksa tingkat pengisian dari suhu aki. Misalnya memegang bagian samping aki.

Jika terasa hangat, diperkirakan aki sudah selesai diisi.

Namun jika menggunakan charger aki khusus biasanya terdapat lampu indikator yang menandakan proses pengisian sudah selesai.

Setelah itu, Anda bisa mengecek kondisi aki untuk memastikan voltase sudah di atas 12,5 volt. Jika hasil ini didapat, berarti pengisian daya berhasil dan aki siap digunakan kembali.

Namun, jika gagal, berarti sel-sel di aki lemah. Tetapi ini membutuhkan perlakuan yang berbeda.

Cara Membuat Charger Aki Sendiri

Cara membuat charger aki mobil tidak terlalu ribet. Tinggal persiapkan saja alat-alat yang diperlukan dan ketahui rangkaiannya, sehingga Anda bisa menghasilkan charger aki mobil sederhana untuk digunakan di rumah.

Pengisian aki dianggap sebagai langkah paling praktis saat kemampuan aki mobil mulai menurun. Tentunya di toko elektronik atau pusat penjualan aksesoris otomotif, Anda bisa dengan mudah menemukan charger aki mobil.

Karena pada prinsipnya semua catu daya atau adaptor daya AC ke DC dapat digunakan sebagai pengisi daya aki. Hanya saja agar pengisian aki mobil berjalan dengan lancar, aman, dan tidak terlalu lama, alat tersebut harus memiliki tegangan antara 12 volt hingga 15 volt dan kemampuan daya pengisian minimal 5 Ampere. Semakin besar daya Ampere yang dapat dihasilkan maka semakin cepat pula waktu pengisian aki mobil.

Jika ingin sedikit berkreasi, sebenarnya cara membuat charger aki mobil tidaklah sesulit itu. Cukup dengan menyediakan beberapa bahan yang diperlukan yang tentunya bahan tersebut berkaitan dengan peralatan listrik, dan memahami cara kerja charger aki mobil, sehingga anda dapat membuat charger aki mobil yang sederhana.

Penyebab Aki Mobil Tidak Mengisi

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, cara membuat charger aki mobil harus terlebih dahulu memahami prinsip cara kerja alat untuk pengisian aki mobil listrik. Dan untuk ini, Anda juga bisa melihat cara kerja power supply atau adaptor untuk komponen kelistrikan lainnya di rumah, misalnya dengan melihat cara membuat charger aki mobil RC.

Pada suatu catu daya, alat ini akan mengubah arus bolak-balik dari PLN menjadi arus DC searah. Dan perlu diingat, aki mobil juga menggunakan arus listrik DC. Kemudian pada bagian dalam alat catu daya ini terdapat sebuah alat yang disebut dengan trafo.

Fungsinya untuk mengurangi tekanan listrik PLN sesuai keinginan. Kemudian untuk diubah menjadi dioda arus listrik searah dibutuhkan bantuan dioda. Kemudian dari trafo dan dioda arus DC disuplai dengan tegangan yang telah ditentukan.

Jika anda sudah memahami prinsip kerja power supply, maka anda akan bisa membuat charger aki mobil yang baik dengan menggunakan trafo. Namun trafo yang akan digunakan untuk membuat charger aki mobil adalah tipe Center Tap (CT).

Nantinya trafo ini akan bertugas menurunkan tegangan listrik dari PLN dari 220 volt menjadi 12-15 volt saja. Kemudian dengan bantuan dioda atau rectifer, arus listrik yang sangat kecil akan dibuat searah dengan arus DC. Sehingga arus inilah yang akan digunakan untuk mengisi aki mobil.

Selain itu, perlu juga dibuat sakelar tambahan untuk memilih tegangan yang akan disuplai ke aki. Kemudian Anda juga dapat menambahkan sakelar lain yang berfungsi sebagai cara untuk membuat pengisi daya aki mobil otomatis.

Dimana dengan sistem otomatis ini, saat aki terisi penuh maka akan terjadi pemutusan arus alias mati listrik dengan sendirinya.

Peralatan untuk Membuat Pengisi Daya Aki Mobil

Sebelum memulai cara membuat charger aki mobil, perlu disiapkan beberapa peralatan. Alat-alat yang dibutuhkan saat ingin membuat charger aki mobil yang baik adalah sebagai berikut:

Transformator

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, trafo berfungsi untuk mereduksi arus listrik PLN dari 220 volt menjadi tegangan yang Anda butuhkan. Namun saat ingin membuat charger aki mobil, tidak bisa sembarang trafo yang dijual di toko elektronik.

Secara umum trafo yang dibutuhkan sebagai cara membuat charger aki mobil adalah yang berkapasitas maksimal 24-25 volt saja. Karena semakin tinggi tegangan pada trafo maka semakin banyak pula lilitan kabel yang dibutuhkan. Ini akan membuat harga trafo semakin mahal. Padahal tegangannya hanya perlu diubah menjadi 12 volt.

Kemudian bisa juga menambahkan rangkaian cutoff otomatis sebagai bagian dari persiapan pembuatan charger aki mobil matic, namun tidak mengganggu arus yang keluar dan masuk ke trafo.

Dioda

Jika anda terbiasa menggunakan dioda 20 Ampere untuk trafo 20 Ampere maka hal ini harus dihindari saat membuat charger untuk aki mobil.

Karena kondisi ini akan sangat berbahaya apalagi jika anda memesan trafo khusus dengan tegangan yang sesuai dengan permintaan anda. Sebaiknya gunakan dioda dengan ukuran 2x lebih besar dari kapasitas trafo. Hal ini agar charger lebih awet digunakan.

Kapasitor

Sebenarnya saat ingin membuat rangkaian charger aki mobil atau membuat charger aki mobil RC tidak perlu menambahkan kapasitor. Karena untuk charger aki mobil, aki sudah berfungsi sebagai kapasitor.

Pengukur Ampere

Anda juga bisa menyiapkan ampere meter untuk memantau besarnya arus listrik yang dialirkan saat aki mobil sedang diisi.

Lampu LED

Untuk memastikan rangkaian charger aki benar dan dialiri arus listrik, Anda bisa menambahkan satu buah lampu LED. Lampu ini akan berguna sebagai indikator proses pengisian aki mobil.

Perhitungan Waktu Pengisian Aki

Untuk menghitung waktu pengisian aki, beberapa hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut.
Sebagai contoh:

1. Tegangan aki 12 Volt.
2. Tentukan berapa aki yang akan diisi ulang, misalnya 2 buah.
3. Berapa kapasitas aki (berapa Ah), misalnya 1 aki saja yang 50 Ah
4. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengisi daya? (misalnya 2 jam)

I = 50Ah / 2 jam = 25 Ampere

NB: Tambahkan 20% untuk efisiensi aki, arus yang dibutuhkan untuk pengisian 2 jam:

25 Ampere + 20% = 30 Ampere

Berapa watt charger yang dibutuhkan untuk mengisi aki 50 Ah selama 2 jam:
Diketahui tegangan standar charger aki = 13,8 volt
P = V x I
= 13,8 Volt x 30 Ampere
= 414 Watt

Artinya yang diperlukan untuk mengisi aki dalam 2 jam adalah charger dengan spesifikasi sebagai berikut:

Arus keluaran 30 Ampere dan tegangan keluaran 13,8 Volt.

NB: Pengisi daya yang terlalu besar dapat merusak aki dan jika terlalu kecil akan membutuhkan waktu lebih lama untuk mengisi ulang aki.

Arus Ideal Cas Aki

Arus Cas Aki yang ideal dalam pengukur Ampere saat mengisi aki adalah 10% dari kapasitas aki. Jika aki 40 Amp, maka idealnya Anda hanya mengisi 4 amp selama 10 jam.

aki dapat diisi dengan arus yang ‘besar’ sehingga aki akan cepat terisi, namun aki akan mendidih dan panas, hal ini beresiko membuat sel saya bengkok dan rusak.

Pengisian C / 20

Anda melakukan Pengisian aki dengan rumus C / 20, artinya arus pengisian AH = Nominal dibagi 20.

Jadi jika aki Anda 60 AH (Ampere Hour), maka arus pengisian 60/20 = 3 Amp dan dilakukan pengisian selama 20 jam.

Jika aki Anda kosong (sekitar -2 10,5 – 11 Volt), Anda harus mengisinya menggunakan C20 atau mengisi arus sekitar 60Amp / 20 = 3 Amp selama 20 jam.

Jika ingin pengisian lebih cepat, bisa menggunakan c / 10 (atau arus pengisian = 60AmpereHour / 10 Jam = 6 Ampere). Semakin lambat proses pengisian (atau semakin rendah arus pengisian) akan membuat aki lebih awet. Sebaliknya, proses pengisian yang terlalu cepat (Quick charge) berarti mematikan aki secara perlahan dan membuat umur aki lebih pendek.

Pengisi Daya Tegangan

Voltage Charger Biasanya mengatur 110% hingga 115% dari voltase nominal aki. Jika aki 12Volt, voltase Charger harus dalam kisaran 13,2 hingga 13,8Volts.

Jika lebih, akan ada tegangan berlebih dan pengisian berlebih. Jika kita menggunakan power supply sebagai charger maka tegangan power supply (biasanya 12Volt) hanya dapat mengisi aki (Accu) sebesar 100% dari tegangan nominal aki dan biasanya setelah diisi dan digunakan aki akan cepat habis karena sudah dianggap tidak penuh.

Sensor Tegangan Bias

Untuk aki charger biasanya aki sudah dilengkapi dengan sensor tegangan bias, artinya ketika aki sudah terisi penuh. Voltase aki = Voltase Charger maka secara otomatis charger akan menghentikan proses pengisian.

Agar arus listrik mengalir ke aki saat kita menggunakan charger aki, proses pengisian perlahan akan turun saat aki mencapai nilai ambang charger dan charger akan menghentikan proses pengisian saat aki sudah penuh.

Catatan.
Masa pakai aki akan mempengaruhi proses pengisian. aki lama akan membutuhkan waktu pengisian yang lebih lama daripada aki baru. Sehingga umur aki dan proses pengisian akan berbanding lurus. Umur aki Umumnya antara 4 sampai 5 tahun, aki yang sudah tua akan mengalami kerusakan walaupun tidak pernah digunakan dan dalam pemeliharaan (diisi).

Merk Aki Mobil Yang Bagus Dan Tahan Lama

Aki mobil memiliki peran untuk memberikan suplai tenaga listrik ke beberapa komponen vital dalam sebuah mobil seperti klakson, audio, lampu dan lain sebagainya. Mengingat fungsinya yang sangat vital untuk performa sebuah kendaraan, memilih aki tentunya tidak bisa sembarangan dan harus melihat dari berbagai aspek terutama kualitasnya.

Di Indonesia sendiri terdapat berbagai aki mobil terbaik yang sudah lama dipercaya oleh masyarakat. Dari sekian banyak merek tersebut, masing-masing memiliki ciri dan keunggulan tersendiri. Teman-teman bisa memilih aki untuk sebuah mobil, baik berdasarkan harga maupun kapasitas baterainya. Pastikan aki yang Anda beli sesuai dengan kebutuhan mobil teman Anda.

Berikut ini adalah rekomendasi 7 merk aki mobil

Merek Baterai Yuasa

Merek aki otomotif yang satu ini tentunya sudah tidak asing lagi di telinga para pemilik kendaraan roda empat di Indonesia. Baterai ini adalah salah satu yang terbaik karena dibuat dari bahan berkualitas tinggi dengan perakitan yang sistematis.

Tidak hanya itu, perakit baterai Yuasa juga membuat baterai ini berdasarkan akurasi tinggi dengan sambungan antar pelat yang sangat presisi.

Produk baterai Yuasa dikenal memiliki kualitas yang terjamin dan juga awet untuk digunakan dalam berbagai kondisi. Produk aki Yuasa di Indonesia tersedia dalam tiga tipe yaitu New Pafecta, Maintenance Free AMB dan DIN Type yang umum diaplikasikan pada mobil dari negara-negara di Eropa. Baterai dari Yuasa bisa langsung digunakan di mobil tanpa perlu pengisian tambahan. Rata-rata kisaran harga baterai dari Yuasa adalah Rp. 520 ribu.

Baterai Merk NS Cheetah

Keunggulan aki mobil NS Cheetah adalah diberikan masa garansi yang lama hingga 1,5 tahun. Jaminan yang diberikan NS Cheetah tidak tanggung-tanggung karena berani mengganti baterai jika rusak tanpa sebab. Jenis baterai yang paling banyak dipilih dari NS Cheetah adalah Maintenance Free karena dapat digunakan dengan bebas tanpa memerlukan perawatan yang rumit.

Merek baterai dari NS Cheetah banyak dipilih untuk mobil-mobil seperti Xenia, Mobilio, Brio, Avanza dan lainnya. Baterai dari NS Cheetah dibandrol dengan harga sekitar Rp. 800 ribu karena cukup awet.

Baterai Merk DIN Motolite

Merk aki asal Filipina bernama Motolite DIN ini sudah berdiri sejak tahun 1919 dan sudah lama dipercaya mampu memberikan suplai listrik yang berkesinambungan ke mobil. Merek baterai ini juga dirancang untuk bekerja dengan baik pada kondisi iklim tropis seperti di Indonesia. Baterai DIN Motolite secara resmi memberi pengguna garansi hingga enam bulan. Sobat bisa mendapatkan aki DIN Motolite dengan harga sekitar Rp. 1.2 juta.

Baterai Merk Amaron

Salah satu seri aki untuk mobil dari Amaron yang banyak direkomendasikan bagi pengguna kendaraan otomotif roda empat adalah Amaron NS40ZL. Baterai ini telah dirancang khusus untuk bekerja di iklim tropis. Baterai ini memiliki daya awal yang besar karena kemampuannya menyimpan energi listrik dalam waktu yang lama.

Keunggulan lain dari aki Amaron adalah bahannya didesain bebas karat. Tenaga yang dihasilkan oleh baterai Amaron adalah 35 Ah dan 12 Volt. Anda bisa mendapatkan baterai Amaron hanya dengan Rp. 900 ribu.

Baterai Merk GForce

Untuk kendaraan besar seperti pick-up, bus dan truk, baterai GForce adalah baterai yang paling diutamakan. Aki ini dapat mendukung kendaraan yang membutuhkan metode pengapian yang sempurna sehingga dapat menghasilkan performa yang maksimal. Ada dua jenis aki untuk mobil GForce yang tersedia di pasaran yaitu aki basah dan aki kering.

Performa baterai GForce sangat mumpuni karena dilengkapi dengan bahan kaos timah murni di bagian samping pelat. Dengan produksi yang optimal, baterai GForce dapat bekerja lebih lama dan tidak mudah rontok. Selain itu aki untuk mobil GFOrce ini juga menggunakan material lead alloy sehingga bisa bekerja dalam waktu yang lama. Harga baterai GForce berkisar dari Rp. 400 ribu sampai dengan Rp. 1.2 juta.

Baterai merk Power Plus

Aki mobil merk Power Plus termasuk dalam salah satu aki yang paling banyak dicari karena banyak dipilih oleh konsumen di Indonesia. Aki mobil yang satu ini lebih unggul dari segi kualitas dan harga yang terjangkau. Ketersediaan baterai Power Plus juga tergolong sangat mudah dijangkau di pasaran dan mampu menyuplai listrik setiap saat. Kisaran harga baterai dari Power Plus adalah Rp 600 ribu.

Aki Merek GS Astra

Merek aki mobil GS Astra merupakan salah satu merk aki yang paling terkenal dan banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia. Baterai ini masuk ke dalam baterai produksi Grup Astra dan sangat membanggakan bagi masyarakat dalam negeri. Keunggulan aki GS Astra ini adalah desainnya dibuat sesuai dengan kondisi iklim tropis indonesia sehingga kendaraan tetap dapat bekerja dengan tangguh di iklim indonesia.

Demikian artikel tentang Alat Charger Aki Mobil Yang Bagus Dan Terbaik yang dikutip dari berbagai sumber yang tidak dapat kami sebutkan satu-satu.